Renungan Harian HKBP | 15 April 2023

Saudara/i yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus. Marilah kita menyambut firman Tuhan sebagai perenungan bagi kita pada hari Sabtu, 15 April 2023 ini dengan penuh sukacita. Untuk itu, marilah kita terlebih dahulu bersatu di dalam doa.

Doa Pembuka: Ya Tuhan Allah, kami mengaku bahwa Engkaulah sumber keselamatan di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Betapa banyak pergumulan yang kami hadapi di dalam kehidupan ini dan kami bersyukur kepada Tuhan selalu menyertai. Firman Tuhan yang akan kami dengarkan pada saat ini kiranya menjadi kekuatan dan penghiburan kepada umatMu serta tetap bersandar dan mengandalkan Tuhan dalam kehidupan kami ini. Ya Allah, kami berdoa kepadaMu di dalam nama AnakMu Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Saudara/i, ayat renungan kita pada hari ini tertulis pada Filipi 2 : 3, demikianlah bunyinya: “Dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri.”

Hidup ideal sering sekali menjadi pencarian penting bagi sebagian orang, semua dilakukan demi satu tujuan menemukan kehidupan yang bahagia. Tidak jarang orang melakukan banyak cara untuk mencapai tujuannya kebahagian diri. Sebagai orang Kristen kita perlu menentukan hidup seperti apa yang seharusnya kita jalani. Dan dalam nats ini Rasul Paulus ingin mengajarkan kita bahwa perjalanan Yesus selama hidup dunia merupakan teladan yang harus dihidupi oleh setiap orang yang percaya kepadaNya untuk belajar arti kebahagian yang sebenarnya. Maka jika dunia dan kedirian manusia sering mengedepankan ego bahkan kebahagian dan pencapaian dengan tujuan pribadi. 

Sebaliknya Alkitab menawarkan hal yang bertolakbelakang yakni bagaimana hidup untuk menyangkal diri dan menjadikan kebahagiaan oranglain menjadi kebahagian yang sesungguhnya. Tentu hal itu sangat sulit dilakukan oleh manusia dalam segala kekurangannya, dan bukan pula mudah untuk dilakukan tapi Paulus memberitahu kepada pembacanya untuk melakukan hidup yang Tuhan inginkan, maka dibutuhkan kerendahan hati. Ini merupakan kekuatan yang mampu manjadikan seseorang mengesampingkan keakuaan dalam dirinya. 

Bunda Teresa berkata: kerendahan hati adalah ibu dari semua yang baik, dalam kerendahan hati kasih kita menjadi nyata. Dan itulah pengajaran yang Tuhan Yesus hidupi maka Dia mampu bertahan menjadi korban penebusan bagi doa semua orang yang berdosa. Hal itulah yang diinginkan Tuhan dimiliki oleh semua orang agar setiap orang mampu hidup damai dan berdampingan dalam persekutuan. Rendah hati adalah wujud nyata kasih Tuhan yang mampu mengalahkan penderitaan, maut dan kematian bahkan yang mampu melahirkan sukacita dan keselamatan bagi semua orang. Dengan demikian kita mampu menghargai kelebihan dan kekurangan diri sendiri juga oranglain, mampu melihat hal-hal positif dalam segala keadaan. Dan hal ini akan menciptakan kedamaian, hidup rukun dengan sesama, karena semua orang memiliki empati dan pengertian bagi kesusahan oranglain. Kerendahan hati menjauhkan kita dari sifat haus akan pengakuan, pujian dari sekitar kita, dan semakin menyadarkan kita bahwa semua yang baik dan apa yang ada pada kita berasal dari Tuhan maka hanya Dialah yang patut menerima pujian. 

Demikianlah hidup yang berkenan bagi Tuhan hidup yang saling melengkapi satu dengan yang lain, hidup yang mementingkan maksud Allah atas seluruh ciptaanNya. Maka dari itu mari hidup dalam kasih dan kerendahan hati agar kita semua menjadi penerus kasih Yesus Kristus untuk sekitar kita untuk kebahagian semua orang. Kiranya Tuhan memampukan kita. Amin.

Doa Penutup: Ya Allah kami di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Kami memuji dan memuliakan namaMu. Beri kami kekuatan yang daripadaMu ya Allah Tuhan kami, agar kami berkenan di hadapan Tuhan dan dapat menerima dan melakukan firman Tuhan sebagai penolong dan pengharapan kami untuk menjalani kehidupan kami. Kami serahkan kehidupan kami kepada Tuhan, kehendakMulah yang terjadi atas kehidupan kami. Amin

Pdt. Sahat Monang S.P. Sagala, S.Th. (Pendeta Fungsional Departemen Koinonia-Biro SMIRNA HKBP)


Pustaka Digital