Penyerahan Bantuan Keramik Kepada Gereja-Gereja Sekber UEM di Tapanuli Raya
Senin, 05 Desember 2022 Ephorus HKBP Pdt. Dr. Robinson Butarbutar, Kepala Departemen Koinonia Pdt. Deonal Sinaga dan Kepala Departemen Diakonia Pdt. Debora Sinaga menghadiri acara penyerahan bantuan keramik kepada Gereja-Gereja Sekber UEM di Tapanuli Raya yang terkena dampak gempa bumi. Acara penyerahan ini diawali dengan ibadah dan doa pembuka oleh Pdt. Deonal Sinaga di Gedung Raja Pontas Pearaja, Tarutung. Kegiatan ini merupakan aspirasi dari Ir. Lamhot Sinaga Anggota DPR RI Komisi VII dan dihadiri oleh Gereja-gereja seperti HKBP, GKPS, HKI, GKPI, GKLI, GBKP dan Gereja yang masuk dalam Sekber UEM.
Bapak Ir. Lamhot Sinaga merupakan salah satu Anggota DPR RI yang senantiasa memberikan perhatiannya kepada gereja. Beliau menyampaikan dalam sambutannya kepedulian melalui sumbangan keramik kepada 19 unit gereja dan 1 rumah dinas pendeta tidak hanya terdampak gempa bumi pada Oktober yang lalu namun keseluruhan gereja yang ada di Tapanuli Raya. Beliau juga memberikan perhatian kepada para petani jagung yang memerlukan alat dan mesin untuk menunjang pertanian. Beliau berharap dengan semakin baiknya sarana prasarana dalam gereja seluruh jemaat semakin bertekun dalam beribadah kepada Tuhan.
Sebagai perwakilan dari gereja-gereja yaitu Gereja HKBP Sibaragas menyampaikan terimakasih kepada seluruh bagian yang telah memberikan perhatian yang begitu berati dalam memperbaiki Rumah atau Gereja yang ada di Tapanuli Raya.
Ephorus HKBP memberikan aspirasi terhadap kepedulian yang dilakukan oleh Bapak Ir. Lamhot Sinaga kepada gereja-gereja yang ada di Tapanuli Raya. Dalam sambutan yang disampaikan oleh Ephorus HKBP mengatakan bahwa hari ini menjadi hari yang bersejarah dapat bertemu dengan seluruh saudara-saudara para pelayan gereja tetangga yang ada di Tapanuli Raya ini. Dalam hal ini Ephorus juga memberikan penguatan kepada seluruh undangan yang hadir, beliau mengingatkan agar seluruh masyarakat dan jemaat senantiasa percaya kepada Kuasa Tuhan yang selalu menyelamatkan. Ephorus mengatakan tidak ada proses yang mudah untuk mendapatkan sebuah perubahan.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyematan ulos oleh Ephorus HKBP kepada Bapak Ir. Lamhot Sinaga sebagai simbol doa dan harapan yang baik untuk kedepannya. (BTIK)